Sidoarjo,(16/11) | Tim Robotika SMA Hang Tuah 5 Sidoarjo keluar sebagai Juara 2 di Lomba Karya Teknologi Tepat Guna (LKTTG) yang diadakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sidoarjo yang diselenggarakan (9 Mei hingga 20 Oktober) dan baru di umumkan pekan ini setelah menyingkirkan 21 tim lainnya.
Metode lomba pada babak penyisinan seluruh peserta mengirimkan softcopy naskah proposal secara daring melalui googleform yang telah disediakan oleh pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sidoarjo.
SMA Hang Tuah 5 pada kesempatan ini menampilkan Rancang Bangun Digital Sphygmomanometer Berbasis Arduino Nano dilengkapi dengan Coin Acceptor dan Infrared Thermometer, Siswa yang terlibat merupakan siswa kelas XI, Aam David Naufal Kloatubun dan Naufal Syahruradli dengan guru pembimbing Yuli Indah Lestari, S.Pd dan Toni Stiawan, S.T.
Pada babak final terdapat 5 tim terdiri dari SLFG (Sensor Lidar Fan Groscope) dari SMAN 1 Sidoarjo, Rotten Egg Detector Devic dari SMK Krian 2 Sidoarjo, Smart Medical Camera (Scampi) dari MAN Sidoarjo, Penuang Saos Otomatis dari YPM 8 Sidoarjo dan Rancang Bangun Digital Sphygmomanometer (Tensimeter Digital) berbasis Arduino Nano dari SMA Hang Tuah 5 Sidoarjo.
Hasil kejuaraan Lomba Karya Teknologi Tepat Guna ( LKTTG) secara lengkap sebagai berikut : Juara I : Smart Medical Camera (Scampi) dari MAN Sidoarjo, Juara II Rancang Bangun Digital Sphygmomanometer berbasis Arduino Nano dari SMA Hang Tuah 5 Sidoarjo dan Juara III Penuang Saos Otomatis dari YPM 8 Sidoarjo.
Cara kerja Robotika SMA Hang Tuah 5 yang berhasil merebut Juara 2, Pengguna tinggal memasukkan uang koin sebesar Rp. 1000.- ke dalam digital sphygmomanometer untuk mengaktifkan fitur yang ada di dalamnya, kemudian pengguna memasangkan manset ke lengan kiri bagian atas (2 cm di atas siku), digital sphygmomanometer akan mengeluarkan perintah berupa tulisan yang ada di layar monitor dan suara yang keluar dari speaker, Selanjutnya pengguna diperintahkan untuk menekan tombol START yang ada pada layar digital sphygmomanometer dan hasil pengukuran tekanan darah akan otomatis keluar, pengguna juga langsung mendapatkan hasil pengukuran tekanan darah dan suhu tubuh berupa struk secara otomatis. Struk tersebut berisikan informasi waktu pengukuran, tekanan systolic, tekanan diastolic, jumlah detak jantung, dan suhu tubuh.
Keberhasilan siswa SMA Hang Tuah 5 meraih juara ini tentunya tidak lepas dari bimbingan para guru pembimbing sesuai dengan penekanan Ketua Pembina Yayasan Hang Tuah Ny. Vero Yudo Margono, Ketua Pengawas Ny. Wiek Ahmadi Heri dan Ketua Umum Yayasan Hang Tuah Laksda (Purn) Dr Dani Achdani, S.Sos.,S.E.,M.A.P yang terus-menerus menggelorakan selalu belajar terus menerus tanpa kenal lelah untuk meraih prestasi terbaiknya sebagai mana telah disampaikan beberapa waktu lalu oleh Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kolonel Laut ( KH) Suryanto Hadiwidodo,S.Si., M.Pd., CTMA., CHRMP kepada seluruh Kasatdik Wilayah Surabaya-Sidoarjo(yht/dar).